nusakini.com - Kementerian Pertanian (Kementan) memastikan stok beras hasil produksi dalam negeri dipastikan aman hingga penghujung tahun 2017.

"Dulu kita impor beras dan sekarang sudah kita penuhi dengan produksi beras dalam negeri, dan harga kita saat ini sudah stabil," ujar Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di sela kunjungan ke Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) dan Rumah Potong Ayam Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (17/6/2016).

• Pemantauan Harga dan Stok Bapok di Pasar Palmerah, Jakarta
• Indonesia Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian dengan Iran
• KTNA Sebut Bulog Ogah Serap Gabah Petani, Tapi Semangat Impor, Ada Apa?
• Perdana 2024, Indonesia Ekspor Mangga Gedong Gincu ke Jepang Senilai Rp 140 Miliar
• Kapolri: Mentan Amran Sahabat Saya, Kami Dukung Penuh Swasembada

"Beras dulu kita impor, tetapi sekarang harganya terus turun dan petani menjadi tertekan," lanjut peraih Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan di Bidang Wirausaha Pertanian dari Presiden RI pada 2007 itu.

Menteri Amran menerangkan, stabilitas stok dan harga pangan tersebut merupakan buah sinergi yang baik antara Kementerian Pertanian (Kementan) dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan berbagai pihak terkait lainnya.

Karenanya, peraih gelar doktor Ilmu Pertanian Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar ini berharap sinergi tersebut terus dilanjutkan.

"Jika ada importir yang mencoba naikan harga pangan, kami akan tindak tegas dengan cabut izin impornya," tegas Menteri Amran. (b/mk)